Rindu Dalam Sesal
oleh :
Risa Anisa Septianur
Manajemen Keuangan Syariah
Semester 2
Kabut hitam membawa kegelapan
Menjatuhkan rindu yang tak terlihat
Terlukis dengan nyata dan tersimpan indah menjadi bagian dari sesaknya nafasku
Semua rasa sesal tak pernah kembalikan cerita indah yang pernah terpotret nyata dalam kehidupan
Hanya sesal yang menghampiri
Menjadi kabut hitam dalam bayang bayang indah tentang mimpi masa depan
Dalam keheningan malam
Kabut hitam kembali menghampiri
Saat semua terpejam dengan mimpi mimpi indah yang terbangun nyata
Aku hanya bisa terdiam menyaksikan kabut hitam menguasai
Aku rindu sosok kedamaian yang murni
Kedamaian yang menjadi kaca mata dalam diri
Kedamaian yang membuat mata bercahaya
Kedamaian yang membuat bibir ini selalu tersenyum
Dan kedamaian yang selalu menjadi pengerti dalam diri.
Kini semua telah tiada
Semua telah hilang tertutup kabut hitam
Hanya bisa teringat dalam angan
Hanya bisa menghela nafas
Saat dada ini terlalu sesak oleh semua mimpi yang tertutup awan hitam
Tuhannnn....
Bangunkan aku dalam mimpi yang tak berujung ini
Bangunkan aku dalam mimpi yang yang telah tertutupi oleh kabut hitam
Sadarkan nuraniku bahwa kabut hitam akan hilang setelah hujan berhenti.
Bantu hati untuk mengikhlaskan
Meski pada akhirnya kerinduan yang akan tersisa dalam mimpi indah.
Teruntuk mimpi indahku
Yang selalu menjadi kaca mata dalam hidup
Post a Comment