Perumpamaan orang yang bersedakah
Intan Ratna Sari
Ilmu Al-Quran dan Tafsir '15
Beberapa yang
lalu saya menulis dengan judul “kebaikan diatas sedekah”. Melanjutkan tulisan saya
kemarin, saya ingin berbagi apa yang saya ketahui tentang kelanjutan dari ayat
kemarin yakni QS. al-Baqarah [2]: 264 yang masih berkaitan dengan sedekah.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لا
تُبْطِلُوا صَدَقَاتِكُمْ بِالْمَنِّ وَالأذَى كَالَّذِي يُنْفِقُ مَالَهُ رِئَاءَ
النَّاسِ وَلا يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ فَمَثَلُهُ كَمَثَلِ
صَفْوَانٍ عَلَيْهِ تُرَابٌ فَأَصَابَهُ وَابِلٌ فَتَرَكَهُ صَلْدًا لا
يَقْدِرُونَ عَلَى شَيْءٍ مِمَّا كَسَبُوا وَاللَّهُ لا يَهْدِي الْقَوْمَ
الْكَافِرِينَ
“Hai orang-orang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala)
sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti
orang yang menafkahkan hartanya karena ria kepada manusia dan dia tidak beriman
kepada Allah dan hari kemudian. Maka perumpamaan orang itu seperti batu licin
yang di atasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu
menjadilah dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatu pun dari
apa yang mereka usahakan; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang
yang kafir.”
Jika kemarin saya menyebutkan bahwa ada yang lebih baik diatas sedekah,
sekarang saya ingin berbagi apa yang saya tahu tentang perumpamaan orang yang
sedekah namun menyebut-nyebutnya serta menyakiti orang yang disedekahinya ibarat
orang yang menafkahkan hartanya karena ria kepada manusia. mereka yang
melakukuan seperti itu sebagaiamana yang disebutkan ayat diatas, seperti
batu yang licin yang diatasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat,
lalu menjadilah dia bersih (tidak bertanah).
Disini saya mengibaratkan bahwa batu itu adalah seseorang yang
bersedekah, sedang tanah adalah pahala yang didapat oleh orang yang bersedekah,
dan hujan lebat itu adalah perbuatan menyakiti orang yang bersedekah. Maka
jelaslah, bahwa orang yang bersedekah namun menyakiti orang yang disedekahi
semua pahala yang didapatnya akan hilang begitu saja.
Perumpamaan ini semoga saja bisa menyadarkan kita, bila suatu nanti kita
bersedekah kita ingat dengan ayat ini bahwa semua pahala dari yang kita
sedekahkan akan hilang begitu saja jika setelah bersedekah lalu kita menyakiti
orang yang kita sedekahi.
~ semoga menjadi cahaya ~
Post a Comment